Tanggap Cepat, Mensos RI Salurkan Bantuan Keluarga Korban Banjir di Bima

Penulis : Yuli

Editor : Redaksi

 

Berantas.co.id, JAKARTA – Kementerian Sosial RI telah mengirimkan bantuan logistik, berupa permakanan, perlengkapan keluarga, peralatan evakuasi, serta peralatan sandang dengan total Rp 1.114.702.685.

Bantuan tersebut diberikan bagi para korban banjir bandang di Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) tahun 2021 sebagai berikut:

Tahap 1: Pengiriman dari Gudang Provinsi NTB
A. Permakanan: makanan siap saji 180 paket; makanan anak 125 paket. B. Perlengkapan keluarga: Kids ware 25 paket; food ware 26 paket; peralatan dapur keluarga 25 paket.

C. Peralatan evakuasi: matras merah 100 lembar; tenda gulung merah 50 lembar; kasur merah 35 unit. D. Peralatan Sandang: selimut merah 10 lembar, total Rp 93.545.465.

Tahap 2: Pengiriman dari Gudang Provinsi NTB
A.Permakaman: makanan siap saji 300 paket; makanan anak 120 paket.
B. Perlengkapan keluarga: kids ware 120 paket. C. Peralatan evakuasi: tenda serbaguna keluarga merah putih 1 unit; tenda gulung 30 lembar; kasur 80 unit. D. Peralatan Sandang: Selimut 30 lembar, total Rp 121.352.

Tahap 3: Pengiriman dari Gudang Pusat Bekasi
A.Permakaman: makanan siap saji 600 paket; makanan anak 210 paket.
B. Perlengkapan keluarga: kids ware 100 paket; Family kit 100 unit. C. Peralatan evakuasi: kasur merah 200 unit; genset 4 unit. D. Peralatan Sandang: Selimut merah 200 lembar, total Rp 277.637.910.

Tahap 3: Cadangan Beras Pemerintah (CBP)
A. Permakanan: berupa CBP sebanyak 12.000 kg, total Rp 513.267.310

Tahap 3: Pengiriman dari Gudang TTC Sentul. Peralatan evakuasi: Perahu evakuasi (aset) 1 unit, total Rp 69.800.000

Tahap 3: Pengiriman dari Belanja Langsung
Perlengkapan kebutuhan penggungsian: Telur ayam 1.000 kg; Air Mineral 600 ml sebanyak 3.600 botol; serta pembalut wanita 300 pack, total Rp 39.100.000.

Sedangkan, untuk pengiriman barang aset ke Dinas Sosial Provinsi NTB
Tahap 3 : Pengiriman dari Gudang TTC Sentul: Peralatan evakuasi: Perahu evakuasi (aset) 2 unit, total Rp 139.600.000.

Comments

comments