GIAT REFLEKSI KEPRIHATINAN OLEH KOALISI AKSI MENYELAMATKAN INDONESIA (KAAMI) DI TUGU PROKLAMASI

Editor : Redaksi

Berantas.co.id, Selasa 18 Agustus 2020 Pukul 10.00 Wib, Peringatan 75 tahun Kemerdekaan RI dan Refleksi Keprihatinan oleh Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) di Tugu Proklamasi Menteng, kl. 1. 000 org, Pj. M. Din Syamsudin & M. Yusuf

*Tujuan kegiatan :*
Dalam rangka Deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI)

*Element yang hadir antara lain :*
a. KAMI
b. Bang Japar
c. Brigade 08 hp

*Spanduk bertuliskan :*
Dirgahayu ke 75 th Deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) kemerdekaan menuju Gerbang Emas Rakyat yang sejahtera, adil dan makmur

*Tokoh yang Hadir :*
1. Jend. TNI Purn. Gatot Nurmantyo
2. Mutia Farida Hatta
3. MS Kaban
4. Insan Nudin
5. Abdulah H. Hamahua
6. Titi Suharto
7. Ustazd. Hasri Harahab
8. Kiflan Zen
9. Chandra Mutik
10. Dutabesar Palestina
11 Roki Gerung
12. Lius sungkarisma
13. Sahid Didu
14. Ustzd Mahmud Badarudin
15. Jumhur Hidayat
16. DR. Marwan Batubara
17. Dien Syamsuddin
18. Syahganda Naiggolan.

*Giat diawali :*
1. Do’a
2. Menyanyikan Lagu Indonesia Raya.
3. Mengheningkan Cipta
4. Pembacaan Teks Proklamasi
5. Pembacaan UUD 1945
6. Oembacaan Pancasila

1). Pukul 10.40 Wib pembacaan Jati Diri dan Deklarasi daari Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI).

*Isi dari Jati diri Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) 10 Poin :*
– KAMI adalah gerakan moral rakyat Indonesia dari berbagai elemen dan komponen yang berjuang bagi tegaknya kedaulatan negara, terciptanya kesejahteraan rakyat, dan terwujudnya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

– KAMI berjuang dan bergerak untuk melakukan pengawasan sosial, kritik, koreksi, dan meluruskan kiblat bangsa dari segala bentuk penyimpangan dan penyelewengan.

– KAMI berjuang dengan melakukan berbagai cara sesuai konstitusi, baik melalui edukasi, advokasi, maupun cara pengawasan sosial, politik moral, dan aksi-aksi dialogis, persuasif, dan efektif.

– KAMI sebagai koalisi rakyat dengan latar belakang kemajemukan agama, suku, profesi, dan afiliasi politik, menjunjung tinggi kemajemukan, kerukunan, dan kebersamaan. Pandangan dan sikap KAMI adalah perwujudan dari hal-hal yang dapat disepakati.

– KAMI mempunyai pandangan dan sikap resmi yaitu yang disepakati secara tertulis oleh dewan deklarator. Di luar itu merupakan pandangan dan sikap pribadi deklarator, atau jejaring pendukung KAMI di pusat, daerah, dan luar negeri.

– KAMI sebagai gerakan moral rakyat yang bersifat nasional menerima dukungan dan penyaluran aspirasi rakyat di daerah-daerah dan warga negara Indonesia di luar negeri walau tidak ada hubungan struktural-organisatoris, namun kami berkewajiban moral unruk menyuarakan dan memperjuangkan aspirasi itu.
KAMI baik secara bersama-sama atau sendiri-sendiri, dan jejaringnya berjuang untuk tujuan adanya perubahan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sehingga segala bentuk penyimpangan dan penyelewengan dapat dihentikan.

– KAMI bergerak secara berkesinambungan atas dasar keyakinan bahwa kebenaran dan keadilan harus tegak, serta kebatilan dan kemungkaran harus sirna. KAMI membagi struktur organisasi

– KAMI sebagai gerakan yang terorganisir, menerapkan disiplin ketat dan tegas atas kendali presidium yang dapat mengambil keputusan tertentu demi nama baik dan efektivitas gerakan.

*2. Pukul 11.20 Wib Sambutan Oleh Jendral TNI. Nurmantyo :*
Momentum 75 Tahun peringatan Kemerdekaan ini ijin kan kami menyampaikan sudut pandang kami tentang apa yg kami rasakan utk jujur, Selama tiga puluh delapan tahun saat saya mengawali berdinas saya bersumpah demi Allah saya bersumpah Bahwa saya akan setiya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yg berdasarkan Pancasila dan UU1945, ini lah bunyi sumpah saya yg hingga kini tidak pernah dicabut sampai tembakan Sakvo mengiringi saya.

*3). Sambutan Din Syamsuddin :*
Menuntut Presiden untuk bertanggung jawab sesuai sumpah dan janji jabatannya serta mendesak lembagalembaga negara (MPR, DPR, DPD dan MK) untuk melaksanakan fungsi dan kewenangan konstitusionalnya demi menyelamatkan rakyat, bangsa dan negara Indonesia Sebagai bentuk tanggung jawab kebangsaan, KAMI bersiap diri dengan segala pemikiran dan langkah-langkah solutif, untuk tata kelola yang konstruktif dalam kapasitas profesional dengan komitmen kerakyatan yang amanah, berintegritas bagi perbaikan dan perubahan menyelamatkan Indonesia.

– Akhirnya, Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) memanggil seluruh elemen dan komponen bangsa, tokoh-tokoh agama, sultan/raja-raja nusantara, masyarakat adat, cendekiawan. seniman/budayawan, guru/dosen, santri/pelajar/mahasiswa, buruh, petani, nelayan, Pedagang/saudagar, purnawirawan, TNl/POLRI. aparat sipil negara, emak-emak dan seluruh elemen masyarakat lainnya Untuk bangkit bersama mengawal maklumat ini menyelamatkan Indonesia dalam semangat persatuan, persaudaraan, kebersamaan, dan kemajemukan. Semoga Allah Yang Maha Kuasa membantu dan meridloi Perjuangan kita.

*4). Sambutan Ustazd Rohmat Tohab :*
Rakyat Indonesia bersatu bersama *KAMI* dari Daerah maupun Luar Negeri (Sumatera, Jawa Barat, Jogyakarta, Surabaya dll – AS, Swiess, Australi dll) berniat bergabung bersama KAMI, Kami bersama2 berjuang dalam Politik Moral. Deklarasi adalah awal perjuangan disini Bung Karno menyatakan Kemerdekaan begitu juga kita utk menuju kehidupan Rakyat Indonesia kedepan Lebih baik.

Pukul 12.10 Wib rangkaian kegiatan Peringatan 75 tahun Kemerdekaan RI dan Refleksi Keprihatinan – Deklarasi *SELESAI* peserta meninggalkan tempat dan ada yg masih duduk sambil berfoto bersama.

*Kapam Obyek :* KBP Heru Novianto, S.IK. (Kepolres Metro Jakarta Pusat)
*Kuat Pam :* 203 Personil.

Comments

comments